Pasar 'Forex' ritel adalah pasar valuta asing ritel di luar bursa utama (off-exchange), di sini para partisipan dapat membeli, menjual, menukarkan dan berspekulasi pada mata uang. Pada dasarnya, proses pertukaran satu mata uang dengan mata uang lainnya adalah perdagangan sederhana yang didasarkan pada kurs saat ini dari dua mata uang yang terlibat. Pasar mata uang terdiri dari bank sentral, bank investasi dan komersial, perusahaan pengelola dana (reksa dana dan hedge fund), perusahaan besar, dan investor individual atau para spekulan. Pasar forex, bersama dengan pasar antar bank, adalah salah satu pasar finansial terbesar di dunia dengan sektor ritel yang menyumbang sebagian kecil dari keseluruhan volume pasar forex.

Bagaimana cara saya tading Forex?

Investor swasta atau individual sering disebut sebagai Pedagang Valas Ritel. Trader Forex Ritel, atau spekulan, umumnya mengakses pasar mata uang asing ritel (atau pasar Forex) di luar bursa utama melalui broker Forex. Mereka tidak melakukan trading di pasar Interbank yang sesungguhnya. Biasanya ini mencakup pemanfaatan perangkat lunak trading Forex khusus yang dikembangkan untuk Pasar Valas Ritel - seperti MetaTrader 4 (produk MetaQuotes) atau platform-platform trading yang dikembangkan oleh broker sendiri untuk penggunaan di internet.

Broker berperan sebagai jembatan antara Anda dan mitra atau mitra likuiditas mereka (terkadang bank global yang lebih besar) yang tanpa keberadaannya Anda tidak akan memiliki cukup modal untuk bertransaksi. Ini dapat terjadi dalam salah satu dari berbagai cara. Sementara sebagian Broker Forex bertindak sebagai bandar atau market maker, artinya mereka menciptakan likuiditas dan menanggung sebagian risiko, broker ritel lainnya meneruskan transaksi langsung melalui bank yang lebih besar yang menyediakan likuiditas bagi mereka. Broker terakhir ini disebut sebagai pemrosesan langsung (straight through processing).

Jam Operasional Pasar Forex

Tidak seperti pasar finansial lainnya, pasar Forex beroperasi 24 jam sehari, 5 hari seminggu. Dimulai dari Sydney, lalu Tokyo diikuti oleh Eropa dan akhirnya Amerika, pasar buka Minggu malam dan kemudian tutup pada Jumat malam. Semua ini dilakukan melalui jaringan elektronik bank, perusahaan dan trader individual yang melakukan pertukaran mata uang. Untuk trader ritel, Forex terutama digunakan sebagai sarana untuk investasi spekulatif dan pengiriman fisik mata uang sebenarnya hampir tidak pernah menjadi tujuannya.